Tuesday, April 7, 2015

Pisang Kepok : Pisang Goreng Pasir

Bismillaah

Ceritanya suami beli pisang di bapak tua, pengennya sih pisang ambon, tapi ga jual, yang dijual pisang uli dan pisang kepok. Ga ngerti juga kedua pisang itu untuk apa. Akhirnya dipilih pisang kepok. Sampai rumah dikasih tau mbak asisten kalau bisa digoreng.
Tapi keinginan menggoreng belum ada, sudah seminggu pisang nangkring ke meja dapur. Takut bosok duluan maka diniatkan pisangnya diolah. Pas kulitnya dibuka, daging pisangnya sudah lembek alias sudah matang sekali. Langsung deh dibikin pisang goreng. Kebetulan masih ada stok tepung roti, jadi dipilih pisang goreng pasir.



Pisang Goreng Pasir (by Cooking With Love)

Pisang kepok
200 gr terigu protein sedang
2 sdm gula pasir
2 sdm susu bubuk
1/4 sdt garam halus
200 ml air
200 gr tepung roti kasar
minyak
  1. Iris pisang menjadi bentuk kipas
  2. Campur terigu, gula, susu bubuk, garam dan air, aduk hingga licin
  3. Masukkan pisang ke adonan terigu dan kemudian ke tepung roti
  4. Goreng


Cemilan manis nan simpel :)

Saturday, April 4, 2015

Belajar Mencetak dan Menggoreng Donat : Donat JCo NCC

Bismillaah

Semenjak mikser roti Pak Damar nangkring di dapur, saya rajin banget bereksperimen dengan berbagai resep roti dan donat. Kali ini saya posting donat JCo NCC. Ternyata resep ini sudah ada dalam buku catatan saya sejak lama sekali. Hehehee baru kali ini eksekusinya.
masih mletat mletot
Saya niat banget mau belajar nyetak, sampai beli cutter donat. Walaupun sudah pakai cutter masih saja mletat mletot. Saya juga niatin beli glaze colatta cokelat, tiramisu dan kapucino di Rumah BKR :)
Gorengnya masih mletat mletot juga. Oh mai got, sepertinya saya butuh membiasakan tangan supaya bisa membuat donat cantik. Kalau soal rasa, ini sudah mirip, donatnya kopong, ringan, lebih ringan dari donat kentang.

Donat JCo ala NCC

Bahan A :
850 gr terigu cakra
11 30 gr ragi instan
10 gr garam
600 ml air (saya cukup dengan 500 ml saja)

Bahan B :
200 gr terigu cakra
10 gr garam
60 gr susu bubuk full cream
100 gr telur tanpa kulit
125 gr mentega putih

Cara Membuat :

  1. Membuat adonan biang dari bahan A, campur terigu dan garam dan diaduk sampai rata. Masukkan ragi dalam air, tunggu sampai berbuih lalu tuang ke campuran terigu. Aduk rata dan diamkan dalam wadah tertutup selama 90 menit. Adonan akan mengembang
  2. Setelah 90 menit, adonan biang dicampur dengan bahan B, mikser sampai elastis. Dengan mikser Pak Damar 16 menit sudah elastis
  3. Istirahatkan 15 menit
  4. Gilas tipis kurleb 1 cm, diamkan 10 menit. Cetak dengan cutter dan diamkan lagi 10 menit
  5. Goreng dengan minyak banyak dan api kecil

cokelat, tiramisu dan kapucino
Saya ga sempet hitung jumlah hasil donatnya, karena semalam saya start jam 9 dan baru selesai jam setengah 1. Adonan setelah digilas langsung saya cetak dan langsung masuk freezer, ga sempet didiamkan 10 menit. Pagi ini baru saya goreng 24 donat. Ngumpulin energi dulu untuk melanjutkan belajar mencetak dan menggoreng donat.

Dough donat ini lentur sekali, ringan sekali, sehingga saya kesulitan dalam mempertahankan bentuk bulatnya saat mencetak. Ada kah yang mau berbagi tips supaya bisa menjadi donat yang cantik ?

Karena desperado dengan bentuk donat maka saya buat versi panggangnya. Cara membentuk bunga nya saya lihat dari sini



yang ini improve sendiri dan hasilnya ????


Salam nguleni :)