Bismillaah
Beberapa hari yang lalu saya berkunjung ke rumah teman. Teman saya ini bakul kue, kue-kue nya bisa dilihat di fb nya di Wulan Ndari. Saya datang bersama dengan rombongan, alias diyo dan dipa. Ditambah dengan anak-anak Wulan, suasana rumah ramai sekali (baca : gaduh). Siang itu saya datang karena Wulan ada orderan cake dekor, dan saya ingin membantunya dekor-dekor. Tapi sebelum baking cake dan dekor, Wulan mempunyai ide untuk bikin sesuatu, dia punya resep donat baru. Bu Fatmah posting resep baru katanya. Well okay lah kita coba. Lagipula bikin donat di rumah Wulan ga repot, ada si mikser yang nguleni. Sayang saya kelupaan moto miksernya. Dengan miksernya saya bisa melihat yang namanya kalis dan elastis. WOW banget bagi saya. Dan kali ini saya akan melihat adonan kalis elastis lagi. Baca cara buatnya sih ada yang ngejanjel, disitu proofing hanya 1x. Tapi karena ini baru pertama kali maka seluruhnya diikuti sesuai resep.
adonan ditimbang @40gr |
Resep Donat Mashed Potato Fatmah Bahalwan
Bahan :
- 250gr terigu protein sedang
- 250gr terigu protein tinggi
- 50gr Knorr mashed potato
- 1 sachet ragi
- 50gr gula pasir
- 25gr susu bubuk
- 275gr air
- 3 kuning telur
- 75gr margarin
- 1sdt garam
Cara buat :
- Campur dan aduk rata tepung + mashed potato + gula pasir + susu bubuk + ragi
- Masukkan air dan kuning telur, aduk hingga menggumpal
- Masukkan margarin dan garam, biarkan mikser menguleninya hingga elastis
- Setelah elastis, timbang adonan @40gr. Bulatkan lagi hingga mulus dan letakkan diatas loyang yang sudah dipoles margarin dan ditabur tepung
- Tutup dan diamkan 30 menit atau sampai mengembang 2x
- Panaskan mnyak goreng dengan jumlah banyak dalam wajan teflon datar. Lubangi donat dengan jempol lalu goreng dengan sekali balik
cincinnya muncul dengan malu-malu |
Setelah beberapa donat sudah jadi, langsung kami jeprat-jepret. Wulan langsung pasang jadi DP di BB nya. Setelah itu dia keluar cari makan siang untuk kami, karena ternyata hari sudah sore dan kami masih sibuk saja dengan praktek donat dan baking cake. Wulan keluar cari makan sedangkan saya dirumah melanjutkan menggoreng donat sambil menunggu anak-anak. Sekembalinya, Wulan cerita kalau kami harus bikin donat lagi karena ada banyak yang mau donatnya. Wuih, tanggapan dari para customernya ruaarrr biasa.
Kami percepat makan dan kami putuskan untuk menggunakan resep lain. Karena donat mashed potato ini hasilnya kurang pas dilidah kami. Selesai makan, langsung nimbang-nimbang resep donat softbread.
Bahan yang digunakan adalah :
- 500gr terigu protein tinggi
- 100gr gula pasir
- 50gr susu bubuk
- 1 sachet ragi instant
- 100gr margarin
- 4 kuning telur
- 200ml air
- 1/2 sdt garam
Cara membuatnya :
- Campur dan aduk rata tepung + mashed potato + gula pasir + susu bubuk + ragi
- Masukkan air dan kuning telur, aduk hingga menggumpal
- Masukkan margarin dan garam, biarkan mikser menguleninya hingga elastis
- Diamkan 30 menit atau sampai mengembang 2x
- Setelah itu kempeskan adonan, lalu bagi-bagi adonan @40gr, bulatkan kembali sampai mulus.
- Letakkan diatas loyang yang sudah dipoles margarin dan ditabur tepung
- Diamkan 30 menit atau sampai mengembang 2x
- Panaskan mnyak goreng dengan jumlah banyak dalam wajan teflon datar. Lubangi donat dengan jempol lalu goreng dengan sekali balik
yang ini cincinnya ga misterius lagi |
Evaluasi dari resep ini adalah, mikser harus bekerja lebih lama dibanding dengan resep softbread Bu Fatmah. Adonan terasa keras, kurang lunak. Ada yang baru saya tau dari praktek bareng Wulan ini, yaitu :
- supaya penampakan donat bisa menul-menul maka, adonan yang telah dibagi-bagi itu jangan digilas atau dipipihkan. Dibiarkan bulat seperti saat proofing, dan cara mengambil adalah dengan menekankan ibu jari kita ke adonan sampai bisa terangkat dari loyang, lalu putar-putar dengan kedua ibu jari, masukkan ke penggorengan
- gunakan wajan teflon datar supaya donat bisa mengembang sempurna sehingga cincin misterius itu bisa muncul. Tanpa diputer-puter dengan sumpitpun donat sudah bisa mengembang sempurna. Ternyata apa yang selama ini saya lakukan bila menggoreng donat adalah pekerjaan sia-sia :)
Lalu bagaimana dengan tujuan utama saya datang ke rumah Wulan, yaitu mendekor cake ? Heheheeee hanya tinggal cerita, karena hampir maghrib donat kedua baru selesai dan selesai juga delivery ke rumah para pelanggan. Mana lagi saat nuang adonan cake, saya melakukan kesalahan. Harusnya jadi 3 layer ini malah cuma jadi 2. Haduhh, maafkan
Donat selesai, cake dekor baru selesai 50%, saya dan anak-anak pulang. The story END.
Kereen...rajin banget nulisnya, niat banget eksperimennya. Sippp
ReplyDeletejadi malu nihhh
Delete